Akibat Proyektor Jarang Di Pakai atau Di Gunakan, konsultasi lebih lanjut hubungi Phone & WA : 0812-3258-8183
Akibat Projector Jarang Dipakai
Seperti
hal alat elektronik mayoritas, apabila projector jarang dipakai akan
ada akibat yang ditimbulkan. Setiap instansi resmi memiliki projector
untuk berbagai kebutuhan seperti presentasi, namun bagi kalangan
masyarakat biasa juga banyak yang telah menggunakan projector. Memang,
harga projector di era modern seperti sekarang dianggap tidak begitu
tinggi. Ada pilihan tersendiri atas kebutuhan tiap user, pilihan
tersebut dapat dilihat dari segi ruang, waktu, dan penggunaan. Setiap
projector memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri. Hal tersebut
berimbas pada harga yang dimiliki.
Ada
beberapa macam projector, seperti mini projector dan projector pabrikan
maupun sekolahan. Dari berbagai macam projector tersebut ada yang
jenis LED Projector, DLP Projector, dan LCD Proector. Dapat lagi
dijabarkan dalam bentuk merk. Di tahun sekarang ada berbagai merk
projector yang bersaing dalam perdagangan internasional, diantarnya merk
Panasonic, Hitachi, Epson, Toshiba, Viewsonic, BenQ, Infocus, NEC, dsb.
Di setiap jenis projector di atas dirakit dengan tekhnologi yang berbeda. Misalnya dari jenis projector DLP (Digital
Light Processing) adalah perangkat display berbasis teknologi
micro-electro-mechanical optik yang menggunakan perangkat micromirror
digital. Biasanya apabila jenis projector tersebut jarang dipakai akan
berakibat pada DMD Chip (salah satu spare parts penyusun DLP projector).
Gejala yang terjadi tampilan berbintik pada DLP Projector.
Sedangkan
pada jenis projector LCD (Liquid Crystal Display) biasanya mengirimkan
cahaya dari lampu halida logam melalui prisma atau rangkaian filter
dichroic yang memisahkan cahaya ke tiga panel polisilikon, masing-masing
untuk komponen merah, hijau dan biru pada video. Sebagai cahaya
terpolarisasi melewati panel (kombinasi polarizer, panel LCD dan
penganalisis), piksel individu dapat dibuka agar cahaya bisa lewat atau
tertutup untuk menghalangi cahaya. Kombinasi piksel terbuka dan tertutup
dapat menghasilkan berbagai warna pada gambar yang diproyeksikan.
Dengan tekhnologi tersebut akibat jarang dipakai pada lcd projector ini
pada tampilan. Tampilan yang dihasilkan warna tidak sempurna, biasanya
hanya menampilkan satu warna saja seperti warna merah. Dan juga bisa
menampilkan tampilan yang berbayang atau ngeblur bahkan terlihat seperti
berair.
Setelah
kita memahami semua tekhnologi dala projector semoga kita bisa lebih
pandai memilih projector mana yang aman kita gunakan.
Semoga bermanfaat.
HUBUNGI KAMI
Service Proyektor Global Sentracom
www.serviceproyektor.id
Phone & WA : 0812-3258-8183
terima kasih.
* Melayani Service Projector wilayah surabaya, pasuruan, bangil, pandaan, gresik, lamongan, tuban, bojonegoro, mojokerto, jombang, mojoagung, *
Komentar
Posting Komentar